Fakta-Fakta Suicide Squad yang Sebaiknya Kamu Ketahui
Senin, 01 Mei 2017
Edit
Inilah fakta-fakta Suicide Squad (2016), film ketiga DC Extended Universe yang kontroversial!
Selowae.Net - Suicide Squad sudah tayang di Indonesia sejak 3 Agustus 2016 lalu, mendahului negara-negara lainnya yang sebagian besar tayang pada tanggal 5 Agustus 2016. Meski begitu, dari awal perilisannya sudah banyak ulasan dan review dari para kritikus luar negeri yang responnya sangat beragam. Ada yang menyukai, tapi tidak sedikit pula yang mengkritik habis-habisan film ketiga dari DC Extended Universe ini.
Nah, buat kamu yang sudah atau ingin menonton Suicide Squad, wajib banget untuk mengetahui fakta-fakta unik yang tidak kalah beragam di balik pembuatan filmnya, seperti yang kami bahas di bawah ini!
Fakta-Fakta Suicide Squad (2016)
Fakta #1 - Proses Penggodokan Skenario Suicide Squad
Seperti dilansir oleh The Hollywood Reporter, David Ayer hanya memiliki waktu 6 minggu untuk menulis skenario awal Suicide Squad. Waktu 6 minggu ini diberikan studio untuk mengejar jadwal rilis filmnya yaitu tanggal 5 Agustus 2016. Namun, Ayer mengaku bahwa skenarionya mengalami banyak perubahan selama proses produksi. Sumber yang sama mengatakan bahwa, ‘Ayer kelelahan dan membutuhkan waktu untuk memproses ide-ide yang bertentangan dengan pihak studio (Warner Bros –red).’
Meski pihak studio terlibat cukup dalam, David Ayer tetap memegang kendali utama dalam menentukan versi final Suicide Squad. Bukan sepenuhnya kuasa Warner Bros selaku pihak studio. Hal ini ia jelaskan pada wawancaranya bersama Collider, Ayer mengaku bahwa Suicide Squad yang kini sedang tayang di bioskop merupakan hasil cut yang ia kerjakan. Ia juga menanggapi tentang kemungkinan adegan tambahan di versi Blu-ray.
“Kami memiliki beberapa potongan, ada hampir 10 menit materi di sana. Tapi cut di film ini merupakan hasil cut saya, tak ada semacam versi paralel universe film ini, yang dirilis ini versi cut saya. Dan itulah hal tersulit dalam menulis, shooting, dan menyutradarai film, karena kamu akan berakhir dengan memiliki anak yatim (potongan) ini walaupun kamu sangat mencintainya dan kamu akan berpikir bahwa scene ini akan menjadi keren dan akan menghasilkan hal yang bagus, tapi film adalah sebuah kediktatoran (tertawa), bukan demokrasi, dan hanya karena sesuatu yang keren dan kharismatik bukan berarti (potongan) itu akan bertahan hingga final cut. Alur dalam film ini adalah penguasa tertinggi.”
Fakta #2 - Sempat Melakukan Re-shoot
Bulan April lalu, seperti yang diberitakan oleh Birth.Movies.Death, pihak Warner Bros telah melakukan pengambilan gambar ulang untuk beberapa adegan dalam Suicide Squad. Mereka melakukan langkah berani dengan menambah budget puluhan juta dolar kembalu untuk film ini.
Kenapa harus dilakukan re-shoot? Menurut The Hollywood Reporter, pihak eksekutif Warner Bros bingung dan kecewa dengan respon untuk film Batman v Superman: Dawn of Justice yang dinilai kurang memberikan “hiburan” bagi para penonton yang datang ke bioskop untuk menyaksikannya. Mengantisipasi hal ini, Warner Bros menemui David Ayer untuk berkompromi dan akhirnya setuju untuk melakukan re-shoot demi menambah warna cerah dan meringankan bobot cerita yang dinilai terlalu dalam oleh mereka.
Fakta #3 - Kegilaan Joker Jared Leto
Selain beberapa masalah produksi di atas, banyak juga hal unik dan menarik yang terjadi di balik produksi film Suicide Squad. Salah satunya adalah Jared ‘Joker’ Leto yang berusaha menjadi psikopat sepenuhnya selama memerankan Joker. Aktor sekaligus penyanyi 30 Seconds to Mars ini pernah mengungkapkan beberapa hal yang dilakukannya untuk mendalami karakter Joker. Misalnya dengan mendengarkan lagu gospel kuno, mencukur habis alisnya, menirukan aksi-aksi gila Joker di luar lokasi syuting, dan bahkan Jared Leto terus berada dalam sosok Joker selama berada dalam set, sehingga ia harus dipisahkan dengan aktor lain selama proses syuting berlangsung.
Menariknya lagi, Jared Leto dikabarkan sempat mengirim hadiah-hadiah misterius kepada aktor lain, seperti peluru untuk Will Smith, surat cinta dan kotak hitam berisi tikus mati untuk Margot Robbie dan babi hutan untuk kru di balik layar. Wow, keren sekaligus mengerikan ya...
Fakta #4 - Totalitas Para Pemain
Bukan hanya Jared Leto, para aktor lain pun melakukan berbagai upaya agar aktingnya dalam Suicide Squad bisa maksimal. Seperti yang dilakukan Adawale Akinnouye-Agbaje yang memerankan Killer Croc, ia terus berlatih di depan kaca dengan menggunakan topeng karakter tersebut untuk mengetahui dan mempelajari ekspresi yang tepat. Bahkan, aktor asal Inggris ini menyempatkan pergi ke rawa-rawa dan merekam tingkah laku para buaya di sana agar ia mampu menciptakan cara berjalan Killer Croc yang khas dan unik.
Baca juga: Joker, Penjahat Paling Mengerikan dalam DC Universe
Hal yang tidak kalah unik dilakukan Will Smith (pemeran Deadshot) yang melakukan training khusus bersama US Navy Seal, Margot Robbie (pemeran Harley Quinn) yang membaca semua komik tentang Harley Quinn sampai Cara Delevingne (Enchantress) yang sempat berdiri telanjang di tengah hutan hanya demi mendalami karakternya.
Gara-gara para aktor terlalu mendalami karakter-karakternya yang bisa dibilang kurang stabil (atau bahkan memang tidak waras), David Ayer mengaku harus menyewa terapis khusus untuk menjaga stabilitas mental para pemainnya selama syuting berlangsung.
Fakta #5 - Penggunaan CGI yang Seminimalis Mungkin
David Ayer dan tim-nya sepakat untuk meminimalisir penggunaan CGI dalam Suicide Squad. Contoh yang paling jelas adalah wajah dan seluruh tubuh Killer Croc. Ini merupakan hasil make-up selama 6 jam, sama sekali bukan hasil dari CGI.
Pengambilan beberapa adegan dalam film ini pun dilakukan di tempat nyata, bukan di studio. Salah satu contohnya adalah pengambilan gambar Batman dan Batmobile-nya yang dilakukan di jalanan yang sebenarnya. Meski beresiko bocor ke publik, David Ayer tetap memakai cara ini demi membuat adegannya tampak lebih nyata dan bukan hanya efek komputer.
Fakta #6 - Zack Snyder Menyutradarai Satu Adegan di Film Suicide Squad
Adegan ketika Ezra Miller menangkap Captain Boomerang di film Suicide Squad merupakan adegan tambahan yang disutradai langsung oleh Zack Snyder (sutradara Justice League). Zack Snyder membuat adegan ini di set Justice League (London) dan langsung mengirimkan rekamannya ke tim editor Suicide Squad. Hal ini juga menjelaskan bahwa Ezra Miller memang tidak datang atau berada di lokasi syuting Suicide Squad.
Fakta #7 - Tatoo SKWAD
Proses produksi yang panjang dan unik tentu memberikan pengalaman yang tidak terlupakan untuk para kru dan pemain Suicide Squad. Untuk mengenang sekaligus sebagai bentuk dedikasi pada film ini, sebagian dari pemainnya (seperti Will Smith, Joel Kinnaman dan Margot Robbie) dan sebagian besar kru Suicide Squad bersama-sama mentato tubuhnya dengan 5 huruf bertuliskan SKWAD (dibaca ‘SQUAD’). Seperti yang terlihat di gambar di atas, terlihat Margot Robbie sedang mentato salah satu kru film Suicide Squad.