-->

Mengenal Nuidis Vulko, Penasihat Kerajaan Sekaligus Mentor Aquaman


Selowae.Net - Nuidis Vulko adalah salah satu karakter penting dalam cerita Aquaman. Karakter ini diciptakan oleh Bob Haney dan Howard Purcell, pertama kali muncul dalam komik Brave and the Bold # 73. Namun dalam kontinuitas Prime Earth (The New 52), Nuidis Vulko pertama kali muncul dalam komik Aquaman (Volume 7) # 0 yang digarap oleh Geoff Johns, Ivan Reis, dan Joe Prado.

Kenali lebih banyak tentang Vulko dalam kontinuitas Prime Earth dalam pembahasan di bawah ini!


Siapa itu Nuidis Vulko?


Vulko adalah salah satu penasihat Kerajaan Atlantis dan bekerja untuk Atlanna, Ratu Kerajaan Atlantis sekaligus Ibu Aquaman. Ketika Orm (Ocean Master), saudara tiri Aquaman, berusia dua belas tahun, ayahnya terbunuh dan Atlanna melihat ini sebagai kesempatannya untuk meninggalkan Atlantis.

siapa sebenarnya vulko?
siapa sebenarnya vulko?

Atlanna mulai menyusun siasat agar bisa kembali ke dunia permukaan dan bertemu dengan Arthur Curry, anaknya yang satu lagi. Di sini, Vulko mengatur rute pelarian untuknya dan Orm, tetapi dia dibunuh pada malam sebelum melarikan diri.

Vulko curiga bahwa Orm adalah orang yang membunuh Atlanna. Meskipun Vulko menuduhnya sebagai pelaku pembunuhan, para pendukung Orm berusaha tidak mempercayai itu dan malah menangkap Vulko untuk diadili.


Vulko berhasil melarikan diri dan memulai kehidupan di dunia permukaan, berharap menemukan Arthur Curry sehingga dia dapat mengalahkan Ocean Master dan menempati tahta Atlantis sebagai Raja.

Bertahun-tahun kemudian, setelah bertemu Arthur di lepas pantai Norwegia, Vulko mengatakan pada Arthur muda bahwa dirinya adalah sosok yang pantas menjadi Raja Atlantis.

Vulko memberikan Arthur peta ke gudang senjata milik Dead King, tempat artifak paling kuat milik Atlantis disimpan. Vulko benar-benar memiliki keyakinan bahwa Arthur dapat menyelamatkan Atlantis. Hingga akhirnya Aquaman benar-benar berhasil menduduki tahta Atlantis sebagai Raja.

Ketika Arthur meninggalkan posisi Raja Atlantis, Vulko sekali lagi dibuang dari Atlantis dan hidup di dunia permukaan.

Ingin melihat Rajanya dikembalikan ke tahta, Vulko diam-diam menyewa Black Manta untuk mencuri tongkat Dead King. Vulko kemudian menyabotase pengujian senjata militer untuk menargetkan dan menembakkan rudal ledak di Atlantis. Niatnya adalah menghasut Orm untuk memulai Perang Atlantis.

Orm (Ocean Master) memulai invasi ke dunia permukaan sebagai pembalasan atas berbagai pencemaran laut yang dilakukan manusia selama bertahun-tahun lamanya.

Rencana Vulko adalah memaksa Arthur mengambil kembali tahta Atlantis dan menjadi raja lagi. Vulko menggunakan tongkat agar bisa mengendalikan Trench untuk menyerang dunia permukaan dan melemparkan ancaman lain pada Arthur.

Aquaman kemudian mengalahkan Ocean Master dan Trench untuk merebut kembali tahta Atlantis sebagaimana yang direncanakan Vulko. Melihat tujuannya tercapai, Vulko mengakui tongkat itu kepada Arthur sebagai raja yang sah dan siap dihukum oleh raja barunya di Atlantis.




Kekuatan dan Kemampuan Vulko


Mengenal Nuidis Vulko, Penasihat Kerajaan Sekaligus Mentor Aquaman
Willem Dafoe perankan Vulko di film Aquaman (2018)

Sebagai penduduk asli Atlantis, Vulko memiliki kekuatan fisik layaknya ras Atlantean seperti dapat bernapas di dalam air, tahan tekanan di laut dalam dan memiliki fisik di atas manusia normal. Kelemahannya juga sama, yaitu dia harus kembali ke air secara berkala ketika berada di daratan.

Sebagai penasihat kerajaan Atlantis, Vulko memiliki kecerdasan dan kebijaksanaan yang luar biasa. Dia juga memahami ilmu Historiografi, Okultisme dan Ilmu Politik.


Tambahan: Sekarang Selowae.Net hadir di Instagram, dengan ID: @heroez.id. Yuk follow dan dapatkan update menarik dengan lebih cepat setiap harinya.

Selowae.Net hadir di Instagram
Yuk Follow!


Itulah pengenalan singkat mengenai Nuidis Vulko dari DC Comics. Klik Next untuk mengenal asal-usul dan kekuatan Mera sang Ratu Atlantis sekaligus istri Aquaman.

0 Response to "Mengenal Nuidis Vulko, Penasihat Kerajaan Sekaligus Mentor Aquaman"